Festival Unlimited merupakan ruang bagi mereka yang menyandang kebutuhan khusus. Proyek jangka panjang bersama British Council itu membuat namanya kian dikenal.
"Tahun 2016 itu gue berangkat delegasi ke London untuk festival seni dan disabilitas. Setelahnya berlangsung cetak karya di totebag, tumblr, notes, dan terakhir pameran UK/ID Festival di SCBD," kata Hana ketika ditemui detikHOT di Gedung Cipta Niaga, Jakarta Barat, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Arti Doodle Hana Madness yang Penuh Warna |
Pengalaman mewakili Indonesia dan bertemu dengan seniman-seniman lainnya membuat Hana belajar banyak hal.
"Disabilitas bukan hanya persoalan seseorang cacat juga ya. Tapi orang yang survive dengan kondisi kejiwaannya juga. Sampai sekarang gue sudah berdamai dengan kondisi gue dengan cara menerima keadaan dan tidak menyalahkan orang lain," katanya lagi.
![]() |
Ketika kondisinya sedang depresi, Hana mengaku menerima kenyataan dan membiarkan tubuhnya menerima. "Sekarang sudah berkurang. Dulu parah banget, sampe keluarga berantakan ya susah. Sampe parah banget sih dulu."
Karya doodle yang digambar Hana pun digemari pecinta seni. Tertarik melihat karya Hana, intip di Instagram https://www.instagram.com/hanamadness/.