Kebangkitan film Indonesia di awal era 2000an tak lantas membawa arah perfilman Tanah Air baik dengan sempurna. Pasang surut masih dihadapi industri film yang terpatok pada satu tren.
Tren tersebut bak dikte bagi film-film yang bermunculan. Ada masa di mana horor menjadi tema yang nyaris tak ada beda dari kemunculan film satu dengan film lainnya.
Namun Indonesia tak lagi dipandang seperti itu. Hal tersebut diyakini penulis, stand up comedian Ernest Prakasa yang belakangan terjun menjadi sutradara.
Foto: Istimewa |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada keoptimisan yang dilihat komika 32 tahun ini di industri perfilman sekarang.
"Jangan terjebak pada box office. Box office kalau horor semua, orang bisa enek. Kalau udah gitu bubar, optimis ini bukan tren sesaat," tukas Ernest. (doc/doc)












































Foto: Istimewa