.webp)
Setelah 44 tahun terbit di Indonesia, album Donal Bebek yang diterbitkan Kompas Gramedia Group berakhir pilu. Pada 29 Juni 2020 di edisi yang ke-2019, komik yang berbentuk majalah itu bakal berhenti terbit.
Bagi kamu generasi 90'an, pastinya terkenang dengan karakter-karakter Disney di semesta Donal Bebek. Karakternya pun bikin kepincut sekaligus menggemaskan.
Sembari menunggu edisi pamungkas akhir bulan ini, yuk kenang kembali fakta-fakta soal komik album Donal Bebek, seperti dirangkum detikcom:
1. Terbit Sejak Tahun 1976
Sejak tahun 1976, komik album Donal Bebek terbit di Indonesia. Diterbitkan oleh m&c Comics Publishing (Kompas Gramedia), diterbitkan dalam bentuk majalah. Awalnya halaman yang terbit adalah hitam-putih, lalu dirilis secara berwarna.
Pada 2013, album Donal Bebek kembali berwarna dan menjadi salah satu komik terpopuler di Indonesia.
2. Komikus Don Rosa Jadi Penulis Album Donal Bebek
Tak banyak yang tahu karakter Donal Bebek, Gober Bebek, dan karakter Disney lainnya digambar oleh Giochino 'Keno' Don Hugo Rosa (atau disapa Don Rosa). Pria kelahiran 29 Juni 1951 itu dikenal sebagai komikus Donal Bebek.
Karyanya yang paling terkenal adalah The Life and Times of Scrooge McDuck. Dia sukses menciptakan karya komik Donal Bebek dan sangat digemari oleh para pecinta Gober dan Donal Bebek.
 donald bebek, majalah donald bebek, majalah anak Foto: 20Detik |
3. Kota Timbuktu
Kalau kamu pembaca komik-komik Donal Bebek, pastinya ingat dengan kota bernama Timbuktu yang kerap disebutkan oleh Paman Gober. Kotanya bukanlah khayalan karena berada di negara Mali, Afrika Barat.
Kota ini memang menjadi cikal bakal penyebaran islam pertama di Benua Afrika. Tak heran, Timbuktu masuk sebagai situs warisan dunia UNESCO.
Dalam cerita di komik, Paman Gober menyebutkan ingin pergi ke Timbuktu yang disebutnya sebagai ujung dunia. Paman Gober juga mengatakan hanya ingin pergi ke tempat yang menguntungkan dan penuh emas.
4. Album Donal Bebek Edisi Pramuka Siaga
Beberapa tahun lalu, penerbit merilis edisi spesial koleksi Pramuka Siaga dari album Donal Bebek. Ada pengetahuan tentang alam, kepedulian soal hewan langka khususnya badak dan harimau Sumatra serta informasi tentang pramuka Indonesia.
Pembaca juga akan disuguhi oleh ajakan bertualang di alam terbuka khususnya saat Donal Bebek dan teman-temannya menjadi anak Pramuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(tia/dar)
