Kabar tersebut diceritakan Shawn Adrian Khulafa kepada sang ibunda, Andi Soraya. Pria 21 tahun itu pun hanya bisa menghabiskan waktunya di kamar dan belajar secara online.
"Aku dengar cerita Shawn di sana katanya masih lockdown, artinya aktivitas belum normal, sekolah masih tutup. Buka hanya supermarket dan beberapa tempat saja, bank juga dibatasi jamnya," ujar Andi Soraya saat ditemui di Trans TV, Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (5/6/2020).
Kata Shawn, kasus COVID-19 tak begitu parah di Kanada. Sebab, orang-orang di sana begitu disiplin untuk menekan angka penyebaran virus Corona.
"Di sana cukup ketat lockdown walaupun kasus di tempat dia udah berjuang, nggak banyak, 100 orang. Tapi di sana sudah benar-benar disiplin. Mungkin juga dia masih harus belajar online sampai tahun depan baru dibuka," tutur Andi Soraya.
Shawn Adrian mengaku enggan balik ke Indonesia, meski bandara Kanada sudah dibuka. Sebab, harga tiket ke Tanah Air mahal sekali yang membuatnya memilih untuk menetap.
(hnh/mau)