Kematian pria kulit hitam bernama George Floyd yang tewas di tangan polisi Amerika Serikat mendapat sorotan internasional. Para selebritas juga bersuara.
Salah satunya adalah Agnez Mo. Penyanyi yang juga berkarier di Amerika Serikat itu mengunggah ilustrasi wajah George Floyd.
Ilustrasi itu bertuliskan #JusticeForFloyd. Agnez Mo mengaku hatinya terluka saat tahu tentang hal ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"man my heart aches #racism," tulis Agnez Mo di Instagram.
Ada pula foto hitam putih George Floyd dengan kata-kata terakhirnya sebelum tewas karena lehernya diinjak polisi. Dia saat itu tak bisa bernapas.
Peristiwa tragis ini berawal saat George mulanya ditangkap pada Senin (25/5) oleh polisi kota Minneapolis, AS. George Floyd ditangkap karena diduga melakukan transaksi memakai uang palsu senilai $ 20.
Penangkapan Floyd itu terekam dalam sebuah video yang kemudian viral. Dalam video itu, tangan Floyd diborgol dan kemudian dijatuhkan ke aspal oleh polisi. Seorang polisi menekan leher Floyd dengan lututnya, sembari memasukkan tangannya ke saku. Floyd kemudian dibawa ke rumah sakit dan di sana ia dinyatakan meninggal dunia.
Kematian Floyd di tangan polisi ini pun memicu kemarahan publik. Warga turun ke jalan dan bentrok dengan polisi. Mereka menjarah toko-toko dan membakarnya. Kematiannya juga dikutuk oleh PBB.
(imk/doc)