Harus berpisah sementara waktu dengan anak-anak dan istrinya, adalah momen paling sedih untuk Detri. Saat tahu hasil tesnya positif Detri harus memberikan penjelasan ke anak-anaknya.
"Pas pisah sebenarnya sih hal yang paling mellow buat saya. Mellow-nya luar biasa dan apa ya, anak-anak saya kan lagi lucu-lucunya umur 7 tahun, 6 tahun, saya lagi gemas-gemasnya," cerita Detri kepada detikcom lewat sambungan telepon.
"Yang kecil sih tanya 'Pa, Papa mau ke mana?'. Ibunya udah ngomong, 'Papa lagi sakit kena virus'. Terus anak saya yang kecil nyamperin bilang, 'Pa kata Mama Papa sakit, kok nggak kelihatan sakit?'. 'Iya papa nggak sakit, tapi ada virus'," sambungnya.
Kini, Detri sudah seminggu berpisah dengan anak-anaknya dan tinggal di kediamannya yang lain. Tahu di dalam tubuhnya ada virus Corona, Detri langsung jaga jarak dan meminta anak-anaknya untuk #jagajarakdulu.
"Iya dong itu jelas. Udah saya dapat informasi terpapar, saya langsung bilang, 'Sana Saka, Kalila, jaga jarak, jarak, jarak'," ungkapnya.
Berpisah dari anak dan keluarga menjadi hal yang paling menyedihkan. Setelah dirinya pergi mengisolasi diri, tempat tinggalnya langsung disemprot disinfektan.
"Waktu pas saya isolasi, satu rumah langsung didisinfektan semuanya. Semua dibersihin, anak-anak saya dan keluarga dites sama Dinkes, makanya kemarin juga istri saya ngomong nggak ada maksud untuk minta di tes duluan. Tapi karena tahu keluarga terpapar mau nggak mau harus fokus dicek semua ini negatif atau poisitif," beber Detri Warmanto.
(pus/dar)