.webp)
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson sudah menetapkan lockdown selama tiga minggu sejak 23 Maret 2020. Angie Yulia atau Angie 'Virgin' berbagi cerita kondisi di sana setelah lockdown.
Setelah pengumuman lockdown, Angie masih terlihat keluar rumah. Melalui pesan singkat kepada detikcom, Angie menjelaskan dirinya keluar hanya untuk bekerja. Kini, ia pun sudah benar-benar karantina diri di rumah.
"Kemarin aku masih sempat keluar kerja. Kalau kemarin itu sudah agak sepi ya. London kan biasanya busy banget, ya udah kayak New York banyak banget orang. Tapi itu sudah mulai sepi," kata Angie, kepada detikcom.
 Angie 'Virgin' Foto: Noel/detikHOT |
"Ada pengumuman malamnya dari (PM) Boris Johnson kalau semua bussines itu ditutup, semua kantor dan toko-toko yang bukan essential, misalnya bukan supermarket juga harus tutup," jelasnya.
Senin, 23 Maret 2020 kantor pengacara tempatnya bekerja masih buka dan baru tutup keesokan harinya. Oleh karena itu, saat ini, Angie sudah bisa diam di rumah bersama anak-anaknya.
"Kantor-kantornya mulai tutup termasuk law firm-ku. Hari terakhir kemarin (Senin 23 Maret 2020 waktu London)," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak 24 Maret 2020, perubahan di London langsung sangat terasa. Angie dan keluarga yang tinggal di kawasan East London, Stratford, pun menyebut sudah tak berani keluar dari rumah.
"Perbedaannya baru terasa karena nggak ada yang berani keluar," ungkap Angie.
(pus/nu2)
