Menurut keterangan yang dibagikan yayasan itu, dana yang disumbangkan akan membantu mereka yang bekerja di garda depan untuk mengobati korban yang berasal dari kaum yang termarjinalkan di Amerika Serikat, Kepulauan Karibia, dan Afrika.
Dikutip dari Breibart, pendanaan itu akan didistribusikan melalui Direct Relief, Partners in Health, Feeding America, the International Rescue Committee, Covid-19 Solidarity Response Fund dari WHO, dan lain-lain.
"Hal yang paling penting adalah melindungi dan menyiapkan mereka yang marjinal dan tidak terlayani, yang akan menjadi korban paling terjepit dalam situasi pandemi ini," kata Direktur Eksekutif CLF, Justine Lucas, dalam keterangan.
Dana akan menjadi sumbangan dalam bentuk makanan, tes Covid-19, pelatihan petugas kesehatan, pencegahan virus dan distribusi persediaan alat bantu pernapasan bagi yang berada dalam kondisi kritis.
(srs/tia)