Virus Nggak Boleh Ganggu Musik!

Jakarta - Wabah virus Covid-19 menjadi momok bagi banyak orang dan mempengaruhi banyak hal, tidak terkecuali musik.

Sejumlah konser diumumkan dibatalkan dan ditunda menyusul diumumkannya penangguhan izin keramaian pada acara berskala besar yang berlangsung sepanjang Maret dan April.

Menurut pengamat musik sekaligus co-founder, M Bloc Space, Wendi Putranto, dirinya sebenarnya berharpa bahwa adanya virus Corona tidak akan mengganggu keberlangsungan ekosistem musik yang sedang berjalan saat ini.

"Ketika diumumin itu, dampaknya baru keliatan besok-besokannya. Harapannya ya jangan sampai virus menganggu musik," ujar Wendi dalam Podcast Main Stage spesial Hari Musik Nasional.

Wendi Putranto menambahkan, "Kalau bisa malah virus musik saja yang menyebar."

Baca juga: Podcast Hari Musik Nasional: Viruskan Musiknya, Bukan Coronanya

Harapan yang sama juga diungkapkan oleh Ryan Kampua sebagai perwakilan dari Hammersonic.

"Kami mencoba tetap tenang, tapi agak khawatir iya karena konten yang ada di dalem Hammersonic itu melibatkan musisi-musisi internasional dan Asia juga dan dimana itu juga menjadi concern kami bahwa mereka juga dapat warning dari negara-negaranya," jelas Ryan.

Hammersonic seharusnya berlangsung pada 27 dan 28 Maret 2020 dengan Slipknot, Trivium, Black Flag dan lain-lain.

Sayangnya karena penangguhan izin tersebut, festival musik cadas itu terpaksa ditunda hingga 15, 16 dan 17 Januari 2020.

(srs/dar)