Nikita Mirzani menuding mantan suaminya, Sajad Ukra, meremehkan kepolisian Republik Indonesia. Hal itu terlihat dari voice note yang diunggah Nikita Mirzani di Instagram.
Namun istri Sajad Ukra, Medina Moesa membantah kalau itu adalah suara suaminya. Lantas, apakah Sajad Ukra kesal dituding hal tersebut?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak sih. Karena dia di Singapura, nggak di Jakarta, jadi ya dia nggak terpengaruh," ujar Medina saat ditemui detikcom, di The Pallas, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2020) malam.
"Dia tetap bekerja seperti biasa dan karena dia pekerjaannya sibuk ya, jadi dia yang begitu-begitu nggak terlalu dipikirin," sambungnya.
Mengenai fitnah yang dilontarkan Nikita Mirzani, Sajad Ukra belum terpikir mengambil langkah hukum. Ia hanya ingin fokus kepada perkara lama yang sempat dilaporkannya ke Polda Metro Jaya pada 2016, soal anak.
"Belum terpikirkan ya. Karena kita sudah punya laporan yang Krimsus, paling itu kita masukkan sebagai bukti baru saja," tukas Medina.
Nikita dan Sajad Ukra memang pernah menikah. Namun pernikahan itu kemudian berakhir di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Dari pernikahan itu, keduanya dikaruniai satu orang anak, Azka yang kini berada di bawah pengasuhan Nikita.
Sajad melaporkan Nikita ke Polda Metro Jaya lantaran dirinya merasa dihalang-halangi untuk bertemu Azka. Namun hingga saat ini, kasus tersebut belum tuntas. Setelah cerai dari Nikita, Sajad menikah lagi dengan Medina Moesa.
Dalam rekaman suara yang diunggah Nikita dalam Instagram pribadinya, terdengar Sajad mengatakan bisa menyuap polisi-polisi di Indonesia untuk memenjarakan orang lain termasuk Nikita. Ia juga menghina Indonesia sebagai negara yang korup.
(hnh/wes)