Ozzy Osbourne: Aku Lebih Takut Mati saat Muda

Jakarta - 2019 adalah tahun yang sulit bagi Ozzy Osbourne karena kesehatannya. Namun ia mengaku lebih takut mati saat muda ketimbang saat ini.

Vokalis Black Sabbath berusia 71 tahun itu melalui 2019 dengan bolak-balik ke rumah sakit. Bahkan ia sampai harus membatalkan sejumlah jadwal konser karena radang paru-paru.

Namun riwayat penyakit Ozzy Osbourne bukan cuma itu. Ia juga pernah mengalami kecelakaan hingga memasang batang logam di tubuhnya dan penyakit parkinson.

Baca juga: Kamu Harus Tahu, Musik Metal Bagus Buat Kesehatan

Namun semua itu ternyata tidak menyurutkan semangatnya untuk tetap bisa berkarya. Ia mengatakan tidak takut mati, karena kematian sudah menakutinya sejak muda.

"Apakah aku pernah memikirkan kapan waktuku akan datang?" tanya Ozzy Osbourne di Kerrang!.

"Aku memikirkannya, aku tidak khawatir soal itu (kematian). Aku tidak akan berada di sini dalam 15 tahun atau apapun, tidak lebih lama, tapi aku tidak memikirkannya. Itu (kematian) akan terjadi pada semua orang," katanya.

Meski begitu, Ozzy Osbourne mengatakan dirinya juga tidak sepenuhnya bahagia menjalani hari-hari. Hal itu ia rasakan karena menyadari tubuhnya tidak lagi dalam kondisi 100 persen.

"Apakah sekarang aku bahagia? Tidak. Aku tidak mendapatkan kesehatanku. Itu membuatku kesal, kawan, tapi aku masih di sini," ungkapnya.

"Faktanya aku lebih taku tentang (kematian) ketika aku muda daripada sekarang. Aku hanya mencoba untuk menikmati hal-hal sebanyak mungkin, meski kadang begitu sulit," lanjutnya.

(dar/nu2)