Dengan statusnya saat ini, Alexandra Gottardo merasa menjadi sosok yang lebih tegar. Semua proses yang dia jalani, membuat Alexandra ingin berusaha jadi manusia yang lebih baik lagi.
"Mungkin karena kemarin ada pasangan dan sedikit mengandalkan pasangan. Ternyata nggak boleh seperti itu. Jadi, seorang perempuan itu harus tetap menjadi sosok yang berguna dan bisa saling melengkapi pasangan," ungkap Alexandra Gottardo ditemui di kantor pengacara Sandy Arifin di kawasan Petogogan, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zaman sekarang dengan status pria dan wanita ihwal, pasangan pun bisa bekerja bersama dengan baik. Alexandra Gottardo mengatakan, terkadang menyatukan dua pikiran dan kepala itu cukup susah, harus dilakukan diskusi untuk mencari jalan tengah.
"Cuma mungkin di kasus saya dua pemikiran, diskusi, dan keputusan tidak bisa ber-syncronize dengan baik. Yang mana, mengakibatkan salah satu dari kita tidak happy. Jalan buntu yang selalu ditemukan itu tidak baik. Lama kelamaan akan jadi destroyer satu sama lain," jelas aktris berusia 35 tahun itu.
Untuk Alexandra Gottardo dan Arief, jalan tengah yang mereka dapatkan yakni dengan menyelesaikannya di Pengadilan Agama Denpasar. Hasilnya saat ini, rumah tangga yang dibangun sejak tahun 2016 harus berakhir. Hasil tersebut nyatanya diakui Alexandra membawa hal positif ke dalam hubungannya dengan Arief saat ini.
Baca juga: Pria-pria di Sekeliling Alexandra Gottardo |
"Jalan tengah yang akhirnya kita dapatkan sekarang sebagai teman ternyata lebih baik dari sebelumnya, baik dari segi komunikasi dan cara berdiskusi," ungkapnya.
"Memang ada masa-masa yang nggak enak, cuma sebagai seorang yang sudah dewasa, bisa dikomunikasikan, bisa direalisasikan, dan bisa dipertanggungjawabkan. Kami jauh mempunyai hubungan baik sekarang," tegas Alexandra Gottardo.
(pus/mau)