.webp)
Lebam di tubuh Lina Jubaedah menjadi teka teki. Warga yang memandikan menyebut hanya melihat bekas bekam di tubuh mantan istri pelawak Sule itu. Soal bekam, dibenarkan oleh Teddy suami Lina.
"Iya benar. Karena memang suka pusing kan kalau bunda Lina, memang suka dibekam," ucap Teddy pada Minggu (12/1/2020).
Teddy menyebut sebelum meninggal dunia, Lina memang dibekam saat liburan tahun baruan di Garut. Menurut Teddy, praktik bekam memang sering dilakukan oleh Lina semasa hidupnya.
"Dari dulu juga memang sering dibekam. Tapi bukan itu penyebabnya (meninggal dunia). Yang saya lihat sih kalau bekam itu kan bikin sehat ya, jadi jangan bilang (bekam penyebab meninggal) nanti kasihan yang tukang bekamnya," kata dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti kita lihat ini hasilnya dari forensik atau dari dokter," katanya.
Soal bekam ini diungkapkan oleh warga di kediaman Teddy, di Jalan Neptunus, Margahayu, Kota Bandung bernama Sugiarti yang memandikan Lina. Dia melihat ada bekas bekam di tubuh Lina.
"Saya membalikkan badan dan membersihkan bagian punggung. Saya lihat seperti ada bekas bekam di punggungnya," ucap Sugiarti.
Sebelum dimandikan, Sugiarti memotong kuku tangan dan kaki Lina. Sugiarti mengatakan penglihatannya soal bekas bekam di punggung itupun diberitahukan ke sesama warga yang ikut memandikan.
Menurut Sugiarti, bekas bekam itu tampak masih baru. Bahkan dia menyebut bekas bekamnya tak lebih dari tiga hari.
"Bekas bekam keliatan masih kayak tiga hari, karena bekas bekam kan lama hilang yah," kata dia.
Seperti diketahui, Rizky Febian melaporkan kematian ibunya ke Polrestabes Bandung pada Senin (6/1) lalu. Rizky melaporkan karena merasa janggal atas meninggalnya sang ibu.
Dari penjelasan polisi, kejanggalan terjadi karena tubuh dan leher Lina lebam.
"Ditemukan lebam-lebam. Di tubuh korban dan leher terdapat luka lebam," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2020).
(dir/doc)
