Menanggapi musibah itu Eko mencoba pasrah dengan musibah ini. Bahkan ia menganggap bencana banjir yang menimpa rumah mewahnya adalah teguran dari Tuhan.
"Ya jujur itu kalau buat kita berkah ajalah. Hujan, banjir, disyukuri aja. Ya itu tadi saya bilang, tahun baruan, ulang tahun juga tiba-tiba pas pulang rumah banjir dan sebagainya berarti ada sesuatu yang kurang berarti harus banyak beramal dan sebagainya," kata Eko saat blusukan korban banjir di Bidara Cina, Jakarta Timur, Jumat (3/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akhirnya mau nggak mau sekarang lagi disedot airnya. Kalau kebanjiran sama lah semuanya. Pasti semuanya kena, ya, baju, celana, basement, tau sendiri kan di basement ada apa. Kebetulan di bawah motor-motoran doang," bebernya.
Eko juga mengaku mengungsikan keluarganya ke tempat yang lebih aman."Akhirnya kita pindah dan masih mengungsi di suatu tempat di selatan yang aman. Anak-anak sementara di apartemen dan nanti sore saya baru akan ke rumah, bersih-bersih," pungkasnya.
(fbr/kmb)