Mereka menggambar mural sesuai dengan ciri khas masing-masing di beberapa titik lokasi yang ada di RW 008, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Lokasi ngegambar mural yang ada di seberang rumah Gardu House atau lokasi komunitas street art Jakarta itu menjadi pilihan yang menarik.
"Project By Your Run itu sebenarnya plesetan dari kata Kebayoran. Sebenarnya project Street Dealin untuk ngegambar di kampung," kata Direktur Festival Street Dealin 12, Bima Chris saat diwawancarai detikcom di Gardu House, Jalan Ciputat Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Warga itu melihat kok di sini ada rame-rame yah, mau komunikasi tapi malu-malu. Dari kita gimana caranya supaya jarak itu nggak ada. Dengan aktivitas kayak gini sih, kita kan ada proses nggembar. Ketika dibawa ke kampung, komunikasi ini yang kami rasakan," kata Bima Chris.
Selama dua hari, 12 seniman mancanegara dari Asia Tenggara, China sampai Kanada berpartisipasi meramaikan. Seniman-seniman lokal lainnya pun berbondong-bondong masuk line up Street Dealin 12.
Seperti Agi asal Bogor yang berkolaborasi dengan Waris asal Thailand. Ia membuat karakter drakula dan Waris perempuan yang bergigi taring.
"Awalnya kenal di Instagram dan baru ketemu di Street Dealin 12. Jadi karya kami merespons belokan kampung yang kata warganya tempat yang serem. Jadi sekalian aja kita bikin karakter yang seram," ungkap Agi.
Setelah 'By Your Run Camp Project', esok acara puncak Street Dealin 12 bakal digelar di The Stage, Senayan City, Jakarta Pusat.
(tia/dar)