2 Agenda Batal Diikuti Djaduk, Ngayogjazz dan Pentas Gandrik di Surabaya

Bantul - Musisi dan seniman asal Yogyakarta, Djaduk Ferianto, batal tampil di dua event yang sedianya diikutinya. Kedua event tersebut ialah Ngayogjazz pada 16 November besok dan pementasan Teater Gandrik di Surabaya pada 5-6 Desember mendatang.

"Kalau Djaduk kan (akan tampil di) Ngayogjazz ya, tanggal 16 November. Kalau untuk Gandrik kan (pemantasan) 5-6 Desember di Surabaya," ujar Pendiri sekaligus sutradara Teater Gandrik, Jujuk Prabowo, di kediaman almarhum Djaduk, Rabu (13/11/2019).

Selain dikenal sebagai salah satu penggagas Ngayogjazz, Djaduk bersama kakaknya Butet Kartaredjasa juga aktif di grup Teater Gandrik. Agenda pementasan terdekat Teater Gandrik yakni di Ciputra Hall Kota Surabaya awal Desember 2019.

"Yang Gandrik (di Surabaya) itu (temanya) 'para pensiunan', yang kemarin dipentaskan di Yogya dan di Jakarta. Kalau di Surabaya (dipentaskan) di Ciputra Hall, tapi kalau yang di Surabaya ada perombakan total karena suasana kondisi," tutur Jujuk.

Baca juga: Djaduk Ferianto, dari Otodidak hingga Melegenda

Sebenarnya Teater Gandrik berencana mengadakan pertemuan perdana pada 14 November 2019 besok. Agenda pertemuan itu yakni untuk merombak ulang tema 'para pensiunan'. Kini Jujuk belum bisa berbicara mengenai kelanjutan pementasan tersebut.

Diberitakan sebelumnya, Djaduk Ferianto meninggal dunia diduga karena serangan jantung dini hari tadi. Kini almarhum Djaduk disemayamkan di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja Bantul sebelum dimakamkan di Makam Keluarga Sembungan.


(dar/dar)