Aplikasi buatan Google tersebut pada dasarnya nyaris sama dengan layanan pemutar musik lainnya yang memutarkan lagu serta album resmi dan sejumlah playlist.
Akan tetapi, dalam siaran pers yang diterima detikHOT pada Kamis (7/11/2019), YouTube Music mengklaim akan menawarkan pengalaman yang berbeda dari layanan pemutar lagu lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut keterangan pers tersebut, sebagai situs dan aplikasi video, YouTube memiliki katalog musik yang begitu luas. Sehingga pengguna tak hanya bisa mendengarkan lagu-lagu resmi dari musisi, namun juga lagu dalam versi cover dan remix.
YouTube Music juga akan terhubung dengan aplikasi YouTube utama. Dari jejak sejarah pengguna di aplikasi YouTube utama, tampilan YouTube Music akan lebih personal.
Selain itu, saat pertama kali menggunakan, pengguna juga diminta untuk memilih artis yang mereka sukai.
Fitur personalisasi di YouTube Music juga dilengkapi oleh fitur Koleksi, Video dan Rilis Baru yang memberikan rekomendasi musik sesuai dengan jejak sejarah pengguna.
(srs/dar)