Pihak kepolisian melayangkan surat penahanan terhadap PD Ahn Joon Young pada 30 Oktober 2019 setelah melakukan penyelidikan dan menemukan Ahn mencoba untuk menghancurkan bukti setelah dugaan manipulasi voting 'Produce X 101' terungkap publik. Bukti-bukti tersebut di antaranya adalah pesan singkat dan dokumen lain yang berhubungan.
Pihak SBS juga menyebut PD Ahn Joon Young menerima 'hiburan' dari sejumlah pejabat perusahaan hiburan lewat sebuah perusahaan hiburan dewasa. Pihak kepolisian menggerebek tempat hiburan dewasa tersebut untuk mencari bukti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, masih belum dikonfirmasi apakah perusahaan yang memberikan jasa hiburan kepada PD Ahn Joon Young berhasil membuat salah satu artisnya debut dengan X1 atau tidak. Hingga kini, pihak kepolisian masih belum memberikan klarifikasi lebih lanjut.
(dal/dal)