Hal tersebut dibagikan oleh Arie Kriting dalam Instagram pribadinya. Ia mengatakan kala itu memang bertemu dengan sang presiden di salah bioskop.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan itu, Arie tidak melihat pengawalan yang begitu ketat.
"Pengamanan sangat minim bahkan cenderung tidak terlihat. Kala itu bapak sangatlah dicintai dan menjadi sosok pemimpin yang merupakan milik masyarakat. Sejak tahun 2014 saya sudah komitmen mendukung bapak, lalu berlanjut lagi tahun 2019 kemarin tetap hati saya untuk Pak Jokowi," jelasnya lagi.
"Sampai saat ini mungkin. Saya sangat memahami kebijakan bapak tidak bisa menyenangkan 200juta bangsa Indonesia hari ini. Sebagian mungkin ada yang kecewa. Lalu sebagian mungkin melampiaskan kekecewaan itu dengan memusuhi Pak Jokowi.
Posting foto tersebut, Arie Kriting pun mengutarakan harapannya pada Jokowi.
"Tapi satu harapan saya Pak, apapun yang kelak terjadi nanti, tetaplah menjadi pemimpin yang dimiliki rakyat. Bukan pemimpin golongan elite saja atau institusi tertentu. Bawalah seluruh bangsa ini menuju kebaikan selama periode kedua ini. Insha Allah, segala kebaikan seorang pemimpin akan terus menyertai bapak," tutup Arie.
(wes/wes)