Ada salah satu dampak psikologis yang dialami Joaquin Phoenix usai didapuk sebagai Joker. Harus menurunkan bobot tubuhnya, ia jadi terobsesi untuk menurunkan berat badan.
"Begitu kau mencapai target berat badan, semua berubah," katanya.
"Cukup sulit jadinya untuk bangun tiap hari dan selalu berpikiran 'waw, apakah aku kelebihan 0,3 pon?' hal-hal itu menjadi semacam disorder. Mengerikan," ungkapnya lagi.
Baca juga: Gengs! Tak Usah Tunggu Post Credit 'Joker' |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku tidak mengantisipasi hal yang satu itu. Rasanya seperti mengambang," ujar Phoenix.
Baca juga: Sinting Berjamaah Bersama 'Joker' |
Ia menampik kabar kurus secara instan dengan bantuan obat-obatan.
"Aku sudah pernah menerapkan diet ini sebelumnya. Ada dokter yang memantau dan semuanya aman," tukas Phoenix yang bobotnya hilang 25 kg untuk 'Joker' ini.
(doc/wes)