Pandji menyebut tak sedikit orang yang panik bercampur kesal ketika revisi UU KPK yang dinilai melemahkan lembaga antirasuah itu. Banyak juga yang kemudian mengkritik DPR dan Jokowi.
"Tapi banyak yang bilang Jokowi nggak bisa disalahkan karena ini buatan DPR, tapi banyak yang nggak tahu adalah bahwa pembahasan ini dilakukan bersama-sama kok, bersama-sama antara DPR dan pemerintah," ungkap Pandji.
"Nah, jadi Presiden Jokowi bilang, beliau tak tahu isi dari revisi UU KPK itu, menandakan bahwa mungkin beliau tak diupdate sama menterinya dan itu menggambarkan kualitas beliau sebagai presiden atau mungkin beliau tahu, tapi tak berkata jujur dan itu juga bukan indikasi yang baik untuk kita semua."
"Mari kita berikan tekanan kepada Pak Jokowi untuk tak mendukung atau melanjutkan pembahasan revisi UU KPK karena itu akan membuat lemah pemberantasan korupsi di Indonesia," jelasnya di Instagram Stories.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(pus/nu2)