Bukan cuma film ini, Sha Ine Febriyanti mengaku tak pernah menonton film yang dibintanginya. Ine tak bisa menjelaskan alasannya mengapa dia tak bisa menonton filmnya sendiri.
"Saya nggak pernah nonton film saya sendiri lho. Saya belum pernah nonton preview-nya. Karena memang sejauh ini saya syuting 'Nay' sampai sekarang saya belum nonton filmnya karena saya nggak bisa. Mungkin 10 tahun lagi saya nonton," ungkap Sha Ine Febriyanti kepada detikHOT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara dramatic ini rasanya akan sampai ke penonton kayaknya ya. Secara dramatic pasti mengharu biru. Cuma memang aku bilang tadi karya Pram itu kan kekuatannya pada literasinya yang pasti ada banyak yang bergeser," ucap Sha Ine Febriyanti.
"Sebuah novel yang sebegitu indahnya dituangkan ke dalam sebuah film pasti ada yang dipilih, nggak semuanya bisa masuk. Karena bahasa literasi novel pasti berbeda dengan film. Itu di mana pun seperti itu," jelasnya.
Mendengar ada saja pecinta Pramodya Ananta Toer kecewa, menurut Sha Ine Febriyanti itu sangat wajar. Ine menuturkan ini adalah film yang diadaptasi dari novel dengan cara Hanung Bramantyo.
"Kalau dibilang 'ah nanti pecintanya Pram akan kecewa' mungkin akan kecewa karena tidak ada lagi banyak quote-quote yang keren itu muncul. Tapi yaitu kita harus memilih ini film yang seperti apa sih," ujarnya.
"Kalau Garin Nugroho yang bikin mungkin beda, kalau Riri Riza yang bikin mungkin beda, Hanung Bramantyo yang bikin mungkin beda. Jadi emang ya pulungnya jatuh ke Hanung ya kita terima dan Nyai Ontosorohnya saya," tukas Sha Ine Febriyanti.
(pus/dar)