.webp)
Pelawak Empat Sekawan, Nurul Qomar pertengahan pekan kemarin membawa kabar mengejutkan. Eks anggota DPR itu ternyata masuk penjara Polres Brebes.
Duduk perkaranya adalah dugaan ijazah palsu dari pelawak tersebut. Komedian itu kebetulan pernah jadi rektor dari Universitas Muhadi Setiabudi Brebes.
Setelah dikonfirmasi dan blak-blakan pertama kalinya usai dipulangkan dari tahanan, Qomar mengaku pemilik perguruan tinggi itu meminangnya tanpa uji kelayakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu pertemuan berjalan lancar sampai bertemu dengan pemilik Universitas Muhadi Setiabudi. Namun di situ dirinya dipinang tanpa adanya uji kelayakan. Padahal Qomar sendiri belum lulus dari Universitas Negeri Jakarta di mana di situ ia mengambil pendidikan S1 dan S2 bidang pendidikan dasar.
"Pertemuan sekali, dua kali, ke tiga kali bertemu dengan ketua Yayasan pak Haji Muhadi Setiabudi, pemilik Universitas Muhadi Setiabudi Brebes, tanpa uji kelayakan, tanpa fit and proper test," lanjutnya.
Qomar menjelaskan, ia diangkat menjadi rektor tanpa adanya sidang senat sebagai langkah wajib menjadi rektor di perguruan tinggi. Qomar juga menilai saat itu Muhadi Setiabudi mau mengangkat dirinya lantaran dirinya cukup dikenal sebagai mantan anggota DPR RI juga sebagai public figure.
"Tanpa sidang senat untuk menyetujuin haji Qomar sebagai rektor. Saya menilai mungkin saat itu beliau melihat saya sebagai mantan komisi X DPR RI dan public figure," jelas Qomar.
"Nggak tahu juga temen saya itu jualannya gimana, apa jualannya sudah doktor sayanya. Mungkin diasumsi teman saya, saya udah doktor, padahal dua-duanya tinggal sidang," tukasnya.
Selain itu, Qomar mengaku juga banyak menerima tuduhan dari Muhadi. Tapi ia mengaku tidak dendam dan mendoakan agar Muhadi tetap diberi kesehatan dan melihat masalah dengan jernih.
Akibat kasus ini, Qomar mengundurkan dari studinya di tahap S2 dan S3 di UNJ. Ia memilih mengulang lagi S2nya di perguruan tinggi lain karena telanjur tersandung masalah dugaan ijazah bodong tersebut.
Pelawak Qomar Ditahan Terkait Dugaan Pemalsuan Ijazah:
 |
(kmb/doc)
