Karya 'Eceng Gondok Berbunga Emas' Siti Adiyati Diboyong ke Singapura

Karya 'Eceng Gondok Berbunga Emas' Siti Adiyati Diboyong ke Singapura

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 11 Jun 2019 19:11 WIB
'Eceng Gondok Berbunga Emas' Foto: Dok. Jakarta Biennale
Jakarta - Karya instalasi 'Eceng Gondok Berbunga Emas' ciptaan seniman Siti Adiyati diboyong ke Singapura. Sebelumnya karya tersebut pernah mejeng di pameran seni dua tahunan Jakarta Biennale pada 2017 silam.

Siti bakal mamerkan karyanya bersama dengan 100 seniman lainnya dari segala penjuru Asia. Di antaranya adalah karya 'Reptiles' (1989) ciptaan Huang Yong Ping. Serta 'They Poach the Rhino, Chop Off His Horn and Make This Drink (1989) oleh Tang Da Wu.

Ketiganya bakal hadir dalam pameran kolaboratif 'Awakenings: Art in Society in Asia 1960s-1990s' yang digelar di Galeri Nasional Singapura.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Walaupun negara-negara Asia dikenal dengan keberagaman budaya, bahasa, dan tradisinya tapi punya satu kesamaan artistik. Di dekade 1960 sampai 1990an, ada hubungan dan kesamaan yang tak terduga dari seniman Asia," kata Direktur Nasional Singapura, Eugene Tan, dalam keterangan pers yang diterima, Selasa (11/6/2019).




Kuratorial Galeri Nasional Singapura menyebut kesamaan artistik di negara-negara Asia disebutnya sebagai 'kebangkitan'. "Artinya ada kesadaran politik, munculnya sikap artistik baru, dan suara-suara untuk merespons kejadian sekitar di negara tersebut," ujarnya.

"Seni juga jadi komunikasi antar-budaya dan mengembangkan respons global terhadap masalah di negaranya," lanjutnya lagi.

Eksibisinya bakal dipamerkan di pameran spesial Galeri Singtel, Galeri Nasional Singapura pada 14 Juni sampai 15 September 2019. (tia/dar)

Hide Ads