Mengutip NME, penyebab dari gagalnya konser tersebut terlaksana adalah karena pihak keamanan membubarkan acara itu setelah terlalu banyak calon penonton yang datang.
Lewat akun Instagram-nya, Tyler, the Creator memerikan konfirmasi mengenai batalnya acara tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Acara tersebut dibubarkan 10 menit sebelum Tyler, the Creator seharusnya naik panggung. Acara tersebut seharusnya digelar di Bussey Building, Rye Lane.
Menurut pihak kepolisian, ada ratusan penggemar yang tiba-tiba saja memenuhi tempat berlangsungnya acara. "Manajemen akhirnya menutup acara. Acara telah ditutup karena kami tidak tahu apa yang terjadi," kata perwakilan pihak kepolisian dikutip dari Metro.
A music event scheduled to take place at Bussey Building, Rye Lane, SE15 on Saturday, 18 May, was cancelled by the venue due to overcrowding issues. No crimes, reported injuries or arrests. Police are in the area to help ensure the crowd disperses safely
— MPS Southwark - Central South Command (@MPSSouthwark) May 18, 2019
Sebelumnya, Tyler, the Creator mengunggah foto mengenai adanya pertunjukan rahasia di Instagram-nya. Foto tersebut menunjukan dirinya tengah berpose di depan Istana Buckingham dengan keterangan, 'LONDON'.
Sebelumnya pada 2015, Tyler, the Creator pernah dilarang untuk tampil di London karena lirik dari album 'Bastard' dan 'Goblin' yang dinilai kasar.
Kembalinya Tyler, the Creator ke London seharusnya menjadi kabar baik bagi penggemarnya. Sayangnya, konser kejutan itu batal terlaksana. (srs/kmb)