Seniman asal Malaysia bernama Tintoy Chuo mengembangkan Fusion Wayang Kulit yang didirikan sejak 2012 lalu. Proyek kebangkitan wayang kulit tersebut dibuat bersama rekannya, Take Huat.
Dilansir dari situs Says, Kamis (16/5/2019), sepanjang 7 tahun terakhir Chuo telah menciptakan wayang kulit yang menggambarkan berbagai tokoh. Di antaranya adalah Star Wars, Perdana Menteri Tun Mahathir Mohamad, superhero Marvel hingga DC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang tak kalah menarik adalah wayang kulit Ed Sheeran saat sang musisi menyambangi Malaysia, belum lama ini.
"Karya seni wayang kulit bikinan saya adalah pekerjaan yang bermakna dan pasti terbayarkan selama beberapa tahun belakangan," ujarnya.
Pada 2014 lalu, Fusion Wayang Kulit ciptaannya juga dipublikasikan di Wall Street Journal. Karya Chuo telah tampil di Jerman, Australia, hingga kompetisi acara bakat di Guangdong, China pada 2018 lalu.
Saat itu Chuo memerankan kembali adegan pertarungan antara Batman dan Joker. Di proyek terbarunya, Chuo ditugaskan untuk membuat 5 model Batman yang berbeda di perayaan ulang tahun ke-80 The Dark Knight.
Adakah Wayang Kulit dari Malaysia?
Wayang kulit merupakan seni tradisional yang berkembang di Jawa. Wayang berasal dari kata 'Ma Hyang' yang artinya menuju kepada roh spiritual, dewa, atau Tuhan Yang Maha Esa.
Isu mengenai wayang kulit yang pernah diklaim Malaysia pun sempat kontroversi, sama halnya dengan batik dan Reog Ponorogo yang diklaim. Namun pada 27 November 2003, UNESCO mengakui wayang kulit sebagai warisan kebudayaan Indonesia.
Well, menurutmu bagaimana dengan wayang kulit yang berkembang dari Malaysia ini?
(tia/nkn)