Dari 33 galeri seni yang berpartisipasi, 50 persen di antaranya berasal dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan lain-lain. Penggagas dan fair director Art Moments Jakarta, Leo Silitonga, menuturkan Art Moments menjadi platform promosi seniman Indonesia ke mancanegara.
"Saya pada prinsipnya Art Moments adalah platform seniman-seniman Indonesia ke luar negeri. Galeri-galeri seni mancanegara juga merepresentasikan dan membawa kolektor luar negeri juga," ujarnya saat diwawancara awak media di Sheraton Grand Jakarta, Gandaria City Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (3/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Leo menyebutkan salah satu galeri seni bergengsi, Perrotin. "Di Art Basel galeri seni Indonesia tidak bisa bersanding dengan Perrotin misalnya, jadi di art fair mereka (galeri seni Indonesia) bisa bersanding dengan galeri luar juga," katanya.
Yang berbeda dari Art Moments Jakarta, Leo juga menuturkan ada Phillips yang merupakan balai lelang. Di sini galeri Phillips menghadirkan karya Banksy hingga Kaws.
"Philips bukan galeri tapi auctio. House. Dia di sini bukan sebagai galeri tapi auction house dan memamerkan karya-karya western art," tambah Leo.
![]() |