Karya Stereoflow kerap menampilkan karakter bentuk menyudut dan penggunaan cerah dalam setiap karyanya. Namun kali ini bukan karakter yang ditonjolkan Adi tapi lebih bergaya abstrak.
"Karya saya di Duta Merlin bukan sesuatu cerita tapi lebih kepada gaya dan painting masing-masing seniman. Mereka memperlihatkan ciri masing-masing. Saya lebih bermain dengan warna dan lebih mengekspresikan diri kita," ujar Adi saat ditemui detikHOT di Yello Hotel Harmoni, Kamis (2/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setiap seniman dikasih waktu 7 jam karena kan cuma ada dua crane yang bisa dipakai. Jadi total setiap seniman yang mengerjakan 14 jam, ya waktunya cukup nggak cukup juga sih," lanjut mantan rapper dan produser musik hip hop tersebut.
Ia menuturkan selain masalah cuaca yang cukup panas di Jakarta, dinding di gedung Duta Merlin Harmoni juga terbilang tua. Ada beberapa bagian dinding yang sudah mengelupas.
"Saya kan juga pakai lakban yah buat pemisah garis, nah kebetulan nggak bisa melengkung-lengkung. Jadi saya gambar muralnya garis-garis lurus aja sih, mungkin itu salah satu tantangannya," pungkasnya.
Live street art performance para seniman bisa dilihat hingga lusa. Mural keempat seniman Indonesia dan Prancis di Duta Merlin Harmoni bakal diresmikan pada Sabtu (4/5/2019) mendatang.