Tinggal tiga hari lagi diselenggarakan di Teater Jakarta, detikHOT berkesempatan menonton proses latihan konser musikal puisi-puisi cinta. Latihan berlangsung di Gedung C, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta Pusat.
Ada empat babak yang dimainkan dalam pementasan. Dialog yang berasal dari lebih dari 100 potongan-potongan puisi dirangkai menjadi dialog oleh sutradara sekaligus penulis naskah Agus Noor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puisi 'Aku Ingin' karya Sapardi Djoko Damono memulai alur cerita 'Cinta Tak Pernah Sederhana'. Penggalan puisi tersebut dibacakan oleh Adam (Reza Rahadian) dan Hawa (Marsha Timothy).
Keduanya bertemu dan jatuh cinta ketika berada di surga. Namun keduanya harus terpisah dan muncul di bumi. Di babak berikutnya, ada juga penyair (Teuku Rifnu Wikana) dan perempuan malam (Atiqah Hasiholan) yang sama-sama jatuh cinta.
Lakon tak berhenti sampai di situ saja karena perempuan malaikat (Chelsea Islan) dan perempuan pemuja rahasia (Sita Nursanti) bakal meramaikan panggung. Aktor senior Butet Kartaredjasa, Iswadi Pratama hingga Wawan Sofwan bertindak sebagai narator dalam masing-masing babak.
Ditemui di sela-sela latihan, Reza Rahadian menuturkan sudah H-3 pertunjukan, para pemain semakin gencar latihan. "Kami sudah latihan selama 1,5 bulan. Hampir setiap hari kami sempatkan untuk latihan," ujar Reza ditemui di kantor Kemendikbud, Selasa (12/3/2019).
"1,5 bulan lumayan cepat buat panggung teater. Di produksi sebelumnya bisa lebih lama dari ini," timpal Marsha Timothy.
Produser sekaligus pendiri Titimangsa Foundation pun menuturkan persiapan saat ini sudah 90 persen. "Kami berharap pementasan ini bisa menjadi penyejuk di tengah situasi politik di Indonesia, setidaknya meredam di tahun politik ini," tukasnya
Tonton juga: Mendialogkan Puisi Jadi Tantangan Bagi Reza Rahadian
(tia/kmb)