Lukisan Rp 20 M Banksy yang Dicabik-cabik Mesin Penghancur Sambangi Jerman

Lukisan Rp 20 M Banksy yang Dicabik-cabik Mesin Penghancur Sambangi Jerman

Tia Agnes - detikHot
Rabu, 06 Feb 2019 11:03 WIB
Lukisan Rp 20 M Banksy yang Dicabik-cabik Mesin Penghancur Sambangi Jerman Foto: Getty Images
Jakarta - Lukisan 'Love is in the Bin' karya seniman jalanan asal Inggris Banksy menjadi pembicaraan Oktober 2018 lalu. Setelah membuat heboh London, karya seni yang dicabik-cabik mesin penghancur bakal dipajang di Museum Jerman.

Awalnya lukisannya dilelang sebagai karya 'Girl with Balloon'. Karyanya menampilkan seorang perempuan muda yang memegang balon merah berbentuk hati yang populer ada di Jembatan Waterloo London di 2002.

Banksy membuat bentuk 'Girl with Balloon' bukan dalam bentuk mural tapi lukisan. Uniknya saat proses pelelangan berlangsung, kanvas yang ada lalu seakan turun dan dicabik-cabik oleh mesin penghancur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Museum Jerman Henning Schaper mengatakan aksi yang dilakukan Banksy sangat pintar dan subversif. Pihak museum melihat sisa lukisan itu hancur sendiri.



"Kami membuka bingkai dan menemukan mesin penghancur kertas, pemegang baterai, dan kabel. Kami lihat baterainya telah dilepas dan kabel terputus," katanya dilansir dari Reuters, Rabu (6/2/2019).

Pemilik lukisan adalah seorang kolektor asal Eropa yang tak ingin diketahui identitasnya. Ia setuju tetap membeli lukisan dan secara resmi namanya diganti oleh sang seniman. Sekarang lukisannya dipinjamkan ke Musem Frieder Burda di Baden-Baden, Jerman.

'Love is in the Bin' bakal dipajang hingga 3 Maret dan nantinya akan menyambangi Staatsgalerie Stuttgart di Stuttgart, Jerman.



Saksikan juga video 'Mural Brexit Karya Banksy Viral di Sosial Media':

[Gambas:Video 20detik]

(tia/nkn)

Hide Ads