Pemilihan pemenang berdasarkan sejumlah kriteria di antaranya kualitas karya, prestasi, dan konsistensi dalam berkarya. Dalam keterangan pers yang diterima detikHOT, persyaratannya merupakan karya asli, bukan saduran, terjemahan, maupun tiruan.
Karyanya pun merupakan karya fiksi berupa novel, cerita pendek atau puisi, serta belum pernah diterbitkan. Isunya bisa apapun dari isu sosial, budaya, sampai lingkungan. Seluruh karya pun bakal diseleksi dewan kurator yang terdiri dari tim penulis Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Karya terpilih akan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dan diterbitkan ke dalam buku dwi bahasa antologi 2019," tulis keterangan pers.
Program penulis emerging sukses memperkenalkan penulis Indonesia ke kancah internasional. Di antaranya mereka adalah Aan Mansyur (2009), Kurnia Effendi (2010), Avianti Armand (2011), Aprila R.A Wayar (2012), Bernard Batubara (2013), Faisal Oddang (2014), Norman Erikson Pasaribu (2015), Azri Zakkiyah (2016), Ibe S. Palogai (2017), dan Andre Septiawan (2018).
Batas akhir pengiriman sampai 15 Maret mendatang. Karya terpilih diumumkan akhir Mei.
(tia/ken)