Kisah Mendalam Denny Sumargo, Hampir 25 Tahun Tak Bertemu Ayah

Jakarta - Denny Sumargo lahir dan besar tanpa kehadiran sosok seorang ayah. Ibu dan ayahnya berpisah saat dirinya masih berada di dalam kandungan.

"Selama hampir 25 tahun nggak ketemu bapak," aku Denny Sumargo dalam IGTV dilihat detikHOT, Kamis (20/12/2018).

Mantan tunangan Dita Soedarjo itu menceritakan pernikahan ibu dan ayahnya awalnya tidak mendapat restu dari orang tua perempuan. Namun keduanya nekat menikah hingga akhirnya berpisah.

Setelah hampir 25 tahun tak bertemu, sekitar 8 tahun lalu Denny Sumargo akhirnya bisa bertemu sang ayah. Awalnya dirinya merasa canggung dengan memanggil sang ayah dengan panggilan 'om'.

Baca juga: Denny Sumargo Kenang Perjuangan Ibunda, Besarkan Anak Tanpa Suami

"Jadi ceritanya sekitar 6 atau 8 tahun lalu akhirnya bertemu juga sama bokap setelah 25 tahun nggak bertemu bokap. Setelah itu ngobrol selama sejam yang lucunya adalah saya yang 'iya om'. Dia sempat 'nak jangan panggil om, panggil bapak aja'. 'iya om' hahaha ngertikan lo baru ketemu orang baru, ya itu bokap lo," tuturnya.

"Ternyata besoknya setelah beliau salat dan makan, dia sudah berpulang. Itu shocking moment," ungkapnya.

Dirinya tak menyangka sang ayah meninggal dunia tak lama setelah dirinya bertemu. Melihat jenazah sang ayah, itu adalah pertemuan kedua mereka.

"Terus gimana aku dikabarin, aku datang, malamnya pengajian, besoknya disalatin, dan dimakamin. The first time saya melihat bokap dan the last time saya lihat fisiknya. What the story?" katanya.

Baca juga: Kata Manajer soal Denny Sumargo Posting Bahasa Arab

"Kita nggak pernah tahu sebenarnya tentang banyak hal dalam hidup kita. Setiap orang pastinya punya jalan masing-masing," tukas Denny Sumargo.

Jika mendapat pertanyaan apakah dirinya benci pada sang ayah, Denny Sumargo justru tidak merasa benci sedikit pun. Dia merasa seperti itu karena sang bunda sudah mengambil peran sang ayah.

"Karena waktu itu nyokap gue sudah mengambil peran bagaimana bokap. Tapi namanya kodrat, kebutuhan akan sosok figur seorang ayah itu penting. Kalau nggak tumbuhnya bisa salah jalan," tutup Denny Sumargo.

(pus/ken)