Stephen King Minta Penulis Ukraina Oleg Sentsov Dibebaskan di Rusia

Jakarta - Kasus yang menjerat penulis sekaligus sutradara asal Ukraina Oleg Sentsov masih dibicarakan. Lewat organisasi kebebasan berekspresi PEN America dan penulis Stephen King meminta agar Oleg Sentsov dibebaskan.

"Oleg Sentsov dianugerahi Hadiah Sakharov karena pembelaannya yang tanpa kompromi terhadap hak asasi manusia, menandai pemogokan kelaparan 145 hari untuk membebaskan semua tahanan politik Ukraina di Rusia," kicau Stephen King di akun Twitter pribadinya.

Baca juga: James Patterson Masuk Penulis Terkaya di AS, Kekayaannya Capai Rp 11,5 T

"Bersama dengan @PENAmerican, saya meminta pembebasannya segera #FreeSentsov," kicaunya lagi.

Pada Agustus 2015, pengadilan Rusia menjatuhkan hukuman 20 tahun bui terhadap Oleg. Ia didakwa melakukan aksi teroris di Krimea.

Pria berusia 39 tahun itu ditangkap Mei 2014 dalam aksi protes menentang aneksasi Rusia atas semenanjung yang merupakan wilayah Ukraina, dua bulan sebelumnya. Sentsov membantah dakwaan itu dan kasusnya diangkat oleh beberapa sutradara internasional, di antaranya Mike Leigh, Stephen Daldry, dan Pedro Almodovar.

Baca juga: Stephen King Kenang Masa-masa Awal Susahnya Jadi Penulis

(tia/ken)