Tidak hanya aktif di dunia modeling, Nadya Hutagalung kini mencoba mengerahkan kemampuannya dalam menulis buku.
Buku pertama Nadya Hutagalung adalah 'Walk With Me'. Bercerita tentang perjalanan hidup termasuk soal karier, lingkungan hidup. Tak hanya itu, model internasional ini juga menceritakan tentang keluarga dan sahabat-sahabatnya.
Buku setebal 348 halaman ini dibagi dalam tujuh chapter yaitu Mist, Seeds, Mirror, Bamboo, Ocean, Spice, dan Soil. Setiap chapter yang ia sebut elemen ini memiliki setiap bagian kehidupannya.
Dalam salah satu chapternya, Nadya melukiskan tentang passionnya dan kepeduliannya terhadap lingkungan.
"Buku 'Walk With Me' ini ada beberapa chapter dan kita juga pergi ke Kenya, ke Afrika. Karena Afrika itu juga di mana saya jatuh cinta dengan gajah," ujar Nadya dalam wawancara eksklusif detikHOT di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan.
Tonton video: Wawancara Eksklusif Nadia Hutagalung
Gajah memang menjadi hewan yang istimewa untuk mantan VJ MTV itu. Menurutnya, gajah dan juga orang utan adalah cermin hidupnya sebuah hutan.
"Sebenarnya kalau kita melihat spesies apa pun mungkin kayak gajah atau orang utan mereka itu seperti ambassador dari hutan," kata Nadya.
"Kalau kira hilang haha berarti kira sudah hilang hutannya, habitatnya. Berarti kira sudah hilang diversity dan kita kehilangan humanity," tambah Nadya.
Selain tentang rasa cintanya terhadap lingkungan, buku ini juga mengajak pembaca untuk menjelajahi setiap filosofi dalam kehidupannya. Buku ini pun dibuat tentang perjalanan hidupnya selama 30 tahun belakangan ini dan dibuat dalam waktu tiga tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT