International Film Festival & Award in Macau 2018 tak hanya menghadirkan film-film bergengsi dari seluruh dunia, khususnya Asia. Namun, festival yang sudah digelar selama tiga tahun terakhir ini juga memberikan wadah bagi sutradara dan pembuat film lokal untuk berkarya.
Berbagai kategori film dihadirkan oleh IFFAM 2018, yang bisa dipilih oleh para tamu undangan dan hadirin penikmat film. Seperti Opening Film, Competition, hingga Director's Choice, dan Local View Power. Dalam kategori terakhir tersebut, para pembuat film dan sutradara di Macau bebas menuangkan ide kreatif mereka dengan modal terjamin dari Macau Cultural Centre dan Cultural Affairs Bureau.
Sebanyak 500 proposal film yang masuk, IFFAM 2018 memilih 82 film dokumenter, 19 feature pendek, dan 17 animasi yang beberapa di antaranya sudah mendapatkan banyak penghargaan juga penayangan di luar negeri seperti China, Taiwan, Korea Selatan, hingga Amerika Serikat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada juga 'Unimpossible', film dokumenter karya sutradara Kelly Ng dan Hoi Weing In yang menceritakan sosok Kelly, pengidap SMA (Spinal Muscular Atrophy) dan perjuangannya menjalani hidup dengan bantuan kursi roda. Film ini menunjukkan betapa sahabat dan keluarga berperan penting dalam membentuk kepribadian seseorang menjadi lebih percaya diri, khususnya mereka yang berkebutuhan khusus.
Kelly pun pada akhirnya tumbuh sebagai pribadi yang tak ragu menolong sesama, bahkan mengambil jurusan pekerja sosial di universitas.
Film dokumenter lain yang menjadi pilihan di IFFAM 2018 adalah 'The Graduate' yang menceritakan kisah seorang pemuda menghadapi kelulusan. Tentang penyesalan dan pendewasaan usai meninggalkan status sebagai mahasiswa.
Selain tiga film di atas, masih banyak karya-karya sutradara lokal yang menjadi sorotan di IFFAM 2018. Film-film karya sutradara besar seperti 'Green Book', 'Old Boys', hingga 'Mandy' pun siap diputar dalam sepekan ke depan d berbagai venue di Macau. Simak selengkapnya hanya di detikHOT.