Dalam debutnya, festival tersebut akan menghadirkan 18 artis internasional dan 15 musisi Tanah Air. Mereka di antaranya adalah The Libertines, All Time Low, Lil Yachty, Gallant, Day Wave, Cloud Nothings, Sundara Karma, Vancouver Sleep Clinic, dan lain-lain.
Ada pula penampilan dari The S.I.G.I.T, The Brandals, Rendy Pandugo, Tomorrow People Ensemble x Eka Annash, Endah N Rhesa Extended, The Trees and the Wild, ONAR, dan lain-lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hodgepodge itu artinya campur aduk, memang pada saat kami membuat ini, kamu tidak mau memberikan batasan jenis musik. Dengan festival ini, kami ingin bisa bebas memilih jenis musik, tipe artis, dan cara kami menampilkan," kata Direktur Utama Java Festival Production, Dewi Gontha, ditemui di Hotel Borobudur, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (28/8/2018).
"Kebanyakan artis internasional yang hadir belum pernah main di sini. Yang datang benar-benar bisa menikmati apa itu musik yang baru. Kita bisa menggunakan festival ini juga sebagai discovery platform," tambah Nikita Dompas selaku bagian dari tim Program.
Didatangkannya para musisi muda yang berasal dari mancanegara, menurut Dewi Gontha, sekaligus ingin memberikan sorotan kepada Indonesia di mata dunia.
"Tujuan kami bikin acara musik adalah untuk exposure Indonesia melalui musik. Karena ini artis-artisnya masih muda jadi mereka aktif di media sosial. Jadi para penggemar mereka yang dari negara tetangga juga mengetahui keberadaan festival ini," urai Dewi Gontha.
![]() |
Selain musik, dalam festival tersebut juga akan dipajang instalasi seni dari berbagai seniman. (srs/dar)