Buku 'Off The Record' Karya YouTuber Ria SW Naik Cetak ke-7

Buku 'Off The Record' Karya YouTuber Ria SW Naik Cetak ke-7

Tia Agnes - detikHot
Senin, 09 Jul 2018 11:46 WIB
Buku 'Off The Record' Karya YouTuber Ria SW Naik Cetak ke-7 Foto: GPU/ Istimewa
Jakarta - YouTuber Ria SW baru saja menerbitkan buku pertamanya yang dirilis oleh Penerbit Gramedia Pustaka Utama. Buku yang berjudul 'Off the Record' itu laris manis terjual dan disukai oleh penggemar Ria bahkan saat peluncuran resminya di Gramedia Central Park akhir pekan lalu, hampir 400-an fansnya memadati lokasi acara.

Sejak pertama terbit, 'Off the Record' berhasil naik cetak yang ke-7 dengan total oplah mencapai 37 ribu eksemplar. Pencapaian dari buku Ria SW bukan tanpa sebab.

Menurut food vlogger yang memiliki 1 juta subscriber di YouTube dan telah mendapat 170 juta viewer, ada banyak kelebihan dari buku tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dalam buku 'Off the Record', ia menceritakan tentang keseruan yang tidak tertangkap kamera selama syuting serta kisah-kisah lainnya yang selama ini belum pernah dibagikan oleh Ria SW. Khususnya tentang Mukbang Masakan Padang dan Curhatan Curut.

"Kenapa Mukbang Masakan Padang, karena aku belum sempat bikin bokap bangga sama apa yang aku lakukan, dan waktu nulis bagian ini, aku makin sadar kalau bokap ninggalin sesuatu, yaitu kesukaan tentang makanan dan cara pandang tentang makanan, yang sekarang malah jadi profesiku. Jadi aku rasa bokap masih melihatku diatas sana. Setidaknya aku harap bokap bisa tersenyum melihat keadaanku sekarang," kata Ria dalam keterangan pers yang diterima detikHOT.

Karakter Curut yang kerap dihadirkan dalam video-video Ria SW turut diceritakan. "Aku yakin nggak hanya aku yang ngerasa Curut (karakter bebek kuning fiktif di vlog Ria SW) itu 'hidup' tapi mereka juga mereka yang baca," tambahnya.

Selain tentang bagian Mukbang Masakan Padang dan Curhatan Curut, di buku perdana itu juga terdapat cerita pendek tentang Zizya. Tempat tersebut adalah planet fiktif yang sering disebut dalam YouTube-nya.

"Setelah 'Off the Record', aku mau wujudin mimpiku satu per satu. Meski harus melalui perjalanan yang panjang, aku tetap harus sabar. Karena proses itu lebih penting daripada hasil yang instan," katanya lagi.

Buku 'Off the Records' mulai terbit dan beredar di toko-toko buku pada Mei lalu. Antusiasme ini terlihat dari angka penjualannya yang hingga hari ini hampir mencapai 12.000 eksemplar.
(tia/tia)

Hide Ads