"Seharusnya tanggal 9 Juli cuman ada ini juga sih sedikit trouble. Travel-travel sekarang sempat bermasalah kan, kayak travel umrah lalu. Ini sudah kontrak segala, sudah ada perjanjian ternyata disetop salah satu pihak juga, pihak mereka secara tiba-tiba dan saya baru dapat kabar dari Korea juga, kan ada salah satu travel Indonesia kerja eksklusif sama Korea, saya kontrak sama Korea ini, dengan itu saya kan diposting sama travel ini, sudah diposting dan sudah jalan hampir dua bulan, tiba-tiba diberhentikan," papar Lee ditemui di Gedung Trans TV, Tendean Jakarta Selatan, Rabu (27/6/2018).
Lee Jeong Hoon mengaku baru mendapat kabar soal pemberhentian tersebut. Mantan personel boyband itu pun sedang mengurus masalah itu dengan pengacaranya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain mengenai kontraknya, dirinya mengaku tak menerima bayaran. Yang lebih mengesalkan lagi, dirinya dituduh memeras olah pihak agen perjalanannya.
"Perjanjian kontraknya gini, saya meskipun nggak menerima fee, saya terima dengan tiket sekeluarga. Tiba-tiba mereka bilang kayak saya peres mereka dengan tiket. Padahal perjanjian sudah ada, kalau mereka nggak setuju itu kan mereka nggak mungkin kirim kontrak. Mereka tanda tangan sendiri, padahal promo itu sudah jalan dan kurang dari dua Minggu malah tiba-tiba diputusin dari mereka. Mereka minta stop, padahal saya sudah promo dua bulan, jadwal saya sudah kosongin lebih dari dua bulan lalu," beber Lee Jeong Hoon lagi.
Saat ini, Lee berencana akan membawa ke jalur hukum masalah itu. Dia masih meneliti dengan detail terkait kontrak dengan agen perjalanan itu bersama kuasa hukumnya.
"Tiba-tiba jadi begini dan saat ini pengacara saya lagi meneliti kontraknya, sama mereka sudah publish, seharusnya ada juga kerja sama saya dengan tiket konser Korea, padahal belum boleh dipublish eh mereka sudah dipublish. Jadi mereka sudah melanggar hukum di Korea ini sudah banyak," pungkas Lee Jeong Hoon.
Simak juga video 'Masalah dengan Agen Travel, Lee Jeong Hoon Siap ke Jalur Hukum':