'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak' menjadi salah satu film Indonesia yang bersinar di berbagai ajang festival 2017 lalu. Film ini melanglang dari Cannes Festival hingga Toronto International Film Festival.
Belum lama ini, 'Marlina' tayang di Amerika Serikat. Respons positif diterima film garapan Mouly Surya ini usai tayang di negeri Paman Sam.
Salah satu pujian datang dari The New York Times. Komedi satir ini dinilai tak memberikan ruang basa-basi dalam kisah perempuan yang mencari keadilan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marlina mencoba bertahan diri dari aksi kejahatan yang menghampirinya. Sekelompok perampok memasuki rumahnya di suatu hari.
Mereka berencana tak hanya mengambil barang berharga, namun juga memperkosa Marlina secara bergilir. Marlina membunuh kawanan perampok tersebut.
Ia pun memenggal kepala Markus, pemimpin gerombolan perampok itu dan menempuh perjalanan untuk meminta keadilan.
"Bekerja sama dengan sinematografer Yunus Pasolang, Mouly Surya memberikan 'Marlina' pandangan yang tegas, mantap, dan menawan yang membuat Anda tetap terikat bahkan ketika cerita dan perhatian Anda terhanyut," lanjut New York Times.
Tayangnya 'Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak' di New York menambah deret prestasi film ini. Sebelumnya 'Marlina' turut membawa memberi penghargaan bagi Marsha Timothy, sang Marlina.
Marsha diganjar penghargaan Pemeran Wanita Terbaik di ajang festival Piala Maya.