Para peneliti sedang memeriksa pigmen warna di kelopak kuning dan batang dari 'Sunflowers'. Setelah pemeriksaan, para peneliti menyimpulkan salah satu dari dua pigmen kuning yang digunakan Van Gogh memiliki kecendrungan untuk berubah warna dari kuning pucat menjadi hijau.
"Efek ini belum dapat dilihat dengan mata telanjang," ujar salah seorang peneliti Frederik Vanmeert dilansir dari New York Times, Jumat (8/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warna kuning yang tak stabil ditemuikan di latar belakang warna kuning pucat dan kuning terang. Tapi juga ditemukan di batang hijau dan bunga hati.
"Di masa yang akan datang akan ada risiko yang lebih tinggi," katanya lagi.
Dua tahun lalu penelitian juga pernah dilakukan di Museum Van Gogh. Para peneliti menggunakan proses baru yang disebut dengan Difraksi Sinar X Makroskopis Makroskopik. Peneliti memungkinkan untuk mendeteksi bahan dalam pigmen lukisan tanpa pernah menyentuh lukisan.
"Van Gogh saat di abad ke-19 menggunakan cat sintetis yang berbentuk tabung dan ada di pasaran selama zamannya. Termasuk cat jenis kuning. Dua di antaranya akan berubah warna kalau terkena jenis cahaya tertentu," pugkas Vanmeert.
(tia/tia)