.webp)
Dari sejumlah judul serial yang populer di Indonesia, biasanya ada pasangan andalan yang kisah cintanya bikin penonton ketagihan. Tak jarang pasangan ini disebut relationship goals oleh para penggemarnya. Tapi sadarkah Anda bahwa para pasangan ini sebenarnya menjalani hubungan yang tak sehat dan tak patut ditiru?
1. Serena van der Woodsen & Dan Humphrey dari Gossip Girl
 dok. Warner Bros Television Foto: - |
Sebagai sosok di balik "Gossip Girl", Dan Humphrey tega menyebarkan informasi buruk tentang semua orang. Tak terkecuali tentang adiknya Jenny dan juga Serena.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Leonard Hofstadter & Penny dari Big Bang Theory
 dok. Warner Bros Television Foto: - |
Di awal hubungan, Penny tampak tak menghargai usaha Leonard untuk membantu dan melindunginya. Bahkan Penny seolah hanya memanfaatkan Leonard ketika terdesak atau baru putus.
Leonard sendiri juga memanfaatkan rasa kasihan Penny terhadap dirinya yang punya masalah emosional dengan sang ibu.
3. Jackie Burkhart & Fez dari That 70's Show
 dok. 20th Century Fox Foto: - |
Jackie adalah cewek manja nan manipulatif yang gemar gonta-ganti pasangan, bahkan antar teman sendiri. Fez pun sosok yang cenderung mudah naksir dengan setiap gadis yang ditemuinya.
Hubungan keduanya seolah hanya didasari rasa bosan dan aji mumpung, bukan karena benar-benar jatuh cinta.
4. Ted Mosby & Robin Scherbatsky dari How I Met Your Mother
 dok. 20th Century Fox Television Foto: - |
Sejak awal sudah ada perbedaan besar di antara keduanya. Ted mencari sosok ibu untuk keluarganya, sementara Robin ingin fokus membangun kareir bukan mengurus rumah dan anak-anak.
Perbedaan mungkin bisa jadi bumbu romansa yang menarik, tapi kalau sama sekali tak ada kesatuan visi, mana bisa hubungan itu tumbuh sehat?
5. Carrie Bradshaw & Mr. Big dari Sex and the City
 dok. HBO Foto: - |
Perhatikan apa saja yang sudah Mr. Big lakukan kepada Carrie: Ia tak kunjung menikahi atau serius dengan Carrie. Namun, pria itu terus menarik ulur hubungan terlarang dengan Carrie sehingga ia kehilangan kesempatan menemukan pria yang lebih baik.
Dan bertahun-tahun kemudian ketika akhirnya mereka akan menikah, Carrie kembali ditinggalkan tepat saat mereka akan bertukar janji di depan altar! Sungguh terlalu...
6. Rachel Berry & Finn Hudson dari Glee
 dok. 20th Century Fox Television Foto: - |
Hubungan keduanya diawali dan kerap diwarnai perselingkuhan. Bukannya putus, perselingkuhan malah jadi motivasi untuk saling balas dendam dan membumbui hubungan agar semakin greget.
Mungkin romansa yang pelik seperti ini tampak menarik di layar kaca, tapi bayangkan kalau hal itu terjadi pada Anda.
7. Cersei & Jaime Lannister dari Game of Thrones
 dok. HBO Foto: - |
Sambil mengesampingkan sejenak kalau keduanya adalah saudara kembar; hubungan Cersei dan Jaime yang bak power couple sebenarnya diwarnai manipulasi dan kekerasan emosional.
Cersei kerap memanfaatkan rasa cinta Jaime kepadanya untuk memenuhi strategi politiknya. Jaime pun kerap gelap mata dan mengabaikan akal sehat demi mendapatkan cinta Cersei.
8. Meredith Grey & Derek Shepherd dari Grey's Anatomy
 dok. Buena Vista Television Foto: - |
Hubungan ini diawali dengan perselingkuhan karena Derek masih menjadi suami orang saat menjalin hubungan dengan Meredith. Kalau di Indonesia pasti Meredith sudah diteriaki pelakor, padahal Derek lah yang salah.
Selain itu, pasangan ini juga tidak saling mendukung dalam karier dan sering tidak puas dengan kesuksesan pasangannya. Wah, bagai musuh dalam selimut saja.
9. Rory Gilmore & Dean Forester dari Gilmore Girls
 dok. Warner Bros Television Foto: - |
Dean seolah selalu cemburu dengan segala hal yang Rory lakukan. Ia bahkan seolah tak suka dengan semangat Rory untuk mengejar jenjang pendidikan.
Setelah mereka putus, Dean menikah dengan wanita lain, namun ia kembali menjalin hubungan peselingkuhan dengan Rory. Lagi-lagi Rory bisa dihakimi sebagai pelakor nih. Yakin ini sebuah hubungan ideal?
10. Ross Geller & Rachel Green dari FRIENDS
 dok. Warner Bros Television Foto: - |
Bertahun-tahun Ross berusaha menjalin hubungan yang stabil dengan Rachel dan selalu saja ada drama. Ross terlalu posesif dan punya trust issues. Rachel sendiri sepertinya lebih ingin membangun karier daripada rumah tangga dengan Ross.
Tarik ulur keduanya bikin fans greget, namun jika dialami sendiri bisa bikin stress lho.
Yah, namanya juga pasangan fiksi, wajar kalau diberi bumbu-bumbu cerita yang 'menggigit'. Namun sebagai penonton kita harus pintar-pintar memilah, mana saja yang bermanfaat dan tidak. Hal-hal toxic dalam tv series favorit ini sebaiknya dihindari dan tidak dijadikan relationship goals.
(nu2/nu2)
