Tiga karya penulis Indonesia yakni 'Hujan Bulan Juni' karya Sapardi Djoko Damono, novel 'Dilan' Pidi Baiq, dan 'Sang Pemimpi' karya Andrea Hirata. Penghargaan yang diberikan oleh Ketua Yayasan Pembangunan Buku Negara di Hotel Seri Pasific, Kuala Lumpur pada Senin (30/4) lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam salah satu diskusi, Sapardi mengupas beragam hal termasuk potensi sastra Indonesia di pasar Malaysia. Serta kesempatan sastrawan Indonesia untuk go internasional.
"Karya sastra yang baik akan dibaca oleh banyak orang dan dalam berbagai bahasa. Bukan hanya dibaca pada zaman ketika buku itu ditulis. Dan Sastra yang bagus adalah yang bisa dibaca oleh siapapun dan di masa kapanpun," katanya dalam keterangan yang diterima detikHOT.
Di akhir talkshow, Sapardi memberikan saran agar pengunjung membaca buku sebanyak-banyaknya. "Membaca buku adalah kekayaan yang dimiliki seseorang," katanya lagi.
KLIBF masih berlangsung sampai 6 Mei mendatang di Putra World Trade Center. Bersama Arab Saudi dan Kedah, Indonesia menjadi negara tamu kehormatan serta mendapatkan highlight khusus di pameran buku bertaraf internasional tersebut.