Namun, tak ada alasan khusus kenapa keduanya tak membuat perjanjian pranikah sebelum nantinya meresmikan hubungan. Secara historis, perjanjian pranikah bukan hal yang biasa di Inggris.
"Para anggota kerajaan tak pernah membuat perjanjian pranikah. Hal-hal seperti itu lebih populer di Amerika Serikat. Orang Inggris jarang melakukannya," ujar seorang penulis kerajaan, seperti dikutip dari People, Rabu (21/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saksikan video 20Detik untuk mengetahui alasan Pangeran Harry dan Meghan Markle tak mau buat perjanjian pranikah di sini:
Sementara itu, Pangeran Harry dan Meghan Markle masing-masing memiliki rekening bank yang cukup besar. Harry mendapatkan bagian trust dari peninggalan sang ibunda, Putri Diana, sementara Meghan mendapatkan hartanya dari bayaran usai membintangi 'Suits'.
Karena sebagian besar harta Pangeran Harry ada di dalam trust, perlindungan untuk harta-hartanya lebih besar jika perceraian harus terjadi. Seperti halnya saat Pangeran Charles dan Putri Diana bercerai.
"Banyak perselisihan dan pertengkaran dalam hal hukum terjadi saat perceraian mereka," lanjut sang penulis.
Hingga pada akhirnya, Putri Diana mendapatkan bagian harta yang cukup besar di masa itu, yaitu sekitar US $23 juta (Rp 316 miliar).
Namun jika nantinya Pangeran Harry dan Meghan Markle membuat perjanjian pranikah, hal tersebut akan dirahasiakan dari publik.
"Hal-hal seperti ini tak akan pernah sampai di telinga publik. Tapi aku akan sangat terkejut jika mereka benar-benar membuat perjanjian pranikah," pungkasnya.