.webp)
'Infinity War' tak hanya menjadi puncak MCU selama satu dekade mengembangkan The Avengers. Film ini juga disebut sebagai titik bagi Marvel untuk membangun kisah dari karakter superhero lain pasca peristiwa Thanos berupaya menghancurkan separuh alam semesta.
Sudah diketahui, beberapa superhero favorit tak akan bertahan pasca peristiwa 'Infinity War'. Hal itu telah diungkap Marvel lewat sang CEO, Kevin Feige.
Namun dari superhero yang tersisa, akan ada penampilan dan kisah baru yang akan Marvel suguhkan. Terlebih, akuisisi Disney terhadap Fox beberapa waktu lalu diyakini tak mungkin tak akan berimbas pada bagaimana studio ini mengembangkan cerita ke depannya.
Lewat sebuah wawancara dengan Toronto Sun, visi Marvel itu diungkapkan oleh Robert Downey Jr. Downey menyebut berbagai film waralaba lain dari studio yang menaunginya sebagai Tony Stark itu akan menjadi masa depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu juga diungkapkan senada oleh penulis skrip 'Infinity War'. Christopher Markus dan Stephen McFeely yang telah menjadi sosok di balik Avengers sejak 2011 lalu mengatakan 'Infinity War' boleh saja menjadi akhir bagi Avengers.
Namun keduanya 'membaca' Marvel akan membentuk tim besar lain dari superhero-superhero yang belum mereka munculkan.
"Salah satu yang menarik dari Marvel adalah setiap superhero memiliki film mereka sendiri. Mereka berkembang dan mereka muncul bersama-sama. Di masa depan mereka akan melakukan itu dan membuatnya tergabung dalam sebuah tim besar," ungkap Christopher Markus.
Bukan hal yang tak mungkin bagi studio ini untuk berekspansi melahirkan karakter-karakter superhero baru. Kita sudah mengendusnya lewat 'Captain Marvel' yang direncanakan rilis 2019 mendatang. Dilanjutkan dengan sekuel 'Spider-Man: Homecoming 2' yang kini telah memasuki tahap pra-produksi.
Marvel memiliki pekerjaan rumah yang cukup banyak. Bukan tak mungkin ada keterlibatan X-Men di masa depan juga Deadpool yang bisa saja didapuk menghadapi makhluk asing serupa Thanos.
