'Black Panther', Perkenalan Selanjutnya Generasi Superhero Marvel

'Black Panther', Perkenalan Selanjutnya Generasi Superhero Marvel

Devy Octafiani - detikHot
Selasa, 13 Feb 2018 10:23 WIB
Foto: Marvel Studios 2017
Jakarta -

Setelah kemunculannya dalam 'Captain America: Civil War', Marvel kini membawa penampilan solo 'Black Panther' ke layar lebar. Kehadiran Black Panther menjadi giliran yang memang telah direncanakan oleh Marvel setelah 'Spider-Man: Homecoming' 2017 lalu.

Semua itu berkaitan dengan bab terakhir Avengers di seri 'Infinity War' dalam pertarungan melawan Thanos.

Black Panther menjadi salah satu 'regenerasi' bagi karakter-karakter superhero Marvel. Maka bila menyaksikan film solonya, rangkaian cerita yang dihadirkan tak jauh beda seperti 'Spider-Man: Homecoming' di mana Marvel merangkai ulang tentang siapa Peter Parker sebenarnya.


'Black Panther' membawa fans mengenal T'Challa, putra sang raja T'Chaka yang tewas di insiden ledakan yang terjadi di salah satu plot 'Captain America: Civil War'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marvel membawa momen seminggu setelah kematian sang ayah, masih dengan diselimuti suasana duka, T'Challa pulang kembali ke Wakanda untuk melakukan prosesi penerimaan takhta selepas sang ayah tiada.

Negeri yang sejak ratusan tahun lampau menyimpan kekayaan Vibranium terbesar di muka bumi itu kini menjadi tanggung jawab sekaligus kekuasaannya.

Sebuah tugas yang berujung pada terungkapnya masa lalu sang ayah lantas menjadi rangkaian aksi sekaligus drama dalam 'Black Panther'. Dewan meminta T'Challa bisa menangkap Ulysses Klaue, mafia sekaligus penjual senjata gelap yang menjadi buruan Wakanda karena pernah ketahuan mencuri Vibranium.


Wajah Ulysses juga pernah muncul di pertarungan Avengers melawan Ultron di seri 'Avengers: Age of Ultron'.

Sebuah informasi menyebut Ulysses berada di Korea Selatan akan tetapi ia memiliki jaringan kriminal di berbagai sudut bumi yang membuatnya licin untuk ditangkap.

Usaha penangkapan di Korea Selatan tak membuahkan hasil. Namun T'Challa menangkap hal janggal kala mengetahui ada sosok penjahat rekanan Ulysses yang memiliki peninggalan leluhurnya.

'Black Panther' membawa intrik keluarga yang menjadi bumbu dari serangkaian perkelahian, adu tembak dan ledakan demi ledakan dalam filmnya.


Yang membuat 'Black Panther' terasa begitu kekinian adalah selipan momen saat ini yang sedang tren dari soal teknologi hingga soundtrack yang juga fresh dari Kendrick Lamar. Meski didominasi drama, sang sutradara Ryan Coogler juga menyelipkan humor juga romansa di antara T'Challa dengan Nakia yang diperankan Lupita Nyong'o.

Meski begitu, Lupita diberi porsi tak hanya menjadi pendamping sang bintang utama, namun Coogler memberi ruang pada Lupita dan beberapa bintang perempuan lain porsi yang setara dengan aksi yang dilakukan para pemeran pria.

'Black Panther' menjadi pengenalan teranyar superhero dari Marvel yang menghibur sekaligus efektif dituturkan dalam rangkaian adegan demi adegan. Ini menandai jangkauan Marvel yang semakin luas dan visi yang panjang dalam menghadirkan superhero-superhero milik mereka.

(doc/tia)

Hide Ads