Fanny Ghassani Nangis dan Sebulan Tak Beraktivitas saat Pernikahannya Batal

Jakarta - Fanny Ghassani pernah mengalami bagaimana sakit, kecewa dan terpuruk, ketika pernikahan yang dia rencanakan dengan seorang pria bernama Victor Ramli Kwan batal. Batalnya pernikahan itu pun terjadi empat hari sebelum pernikahan itu digelar.

Belum lama ini, Fanny menceritakan kisahnya kepada detikHOT. Meski kini dia sudah menikah dengan Erwan, kenangan masa lalunya memang cukup membekas.

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Batal Nikah, Vanessa Angel Tak Putus Silaturahmi dengan Keluarga Didi Soekarno

"Itu membutuhkan waktu dan itu jelas nggak sebentar. Bisa dibilang dari kejadian itu aku butuh ya hampir sebulan untuk mulai aktivitas," kata Fanny ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.

"Aku sedikit cerita dari batal orang nawarin kerjaan, mau wawancara minta klarifikasi, nggak bisa. Memang belum ready. Aku takut muncul sambil nangis-nangis. Itu nggak ready. Meskipun banyak orang lakukan itu untuk kepentingan masing-masing tapi aku nggak bisa lah ya. Aku cerita gini boleh dishare, boleh diklarifikasi tapi nggak dengan emosi yang sedang dirasakan. Aku muncul saat udah tenang," lanjutnya.

Fanny mengatakan sebulan tidak beraktivitas karena dirinya tipikal perempuan yang tak mau terlihat selalu menangis. Sampai akhirnya bintang film 'Cinta Fitri' itu sadar dirinya harus bangkit karena juga menjadi tulang punggung untuk keluarga.

Baca juga: H-1 Pernikahannya Dibatalkan KUA, Vanessa Angel Trauma dan Kecewa

Dia tak bisa terus terpuruk dan semua keluarganya menunggunya untuk kembali bangkit. Fanny pun saat itu berusaha kembali bangkit dan mengingat satu hal, manusia memang akan mengalami titik terendah dalam hidupnya.

"Aku saat itu jadi tulang punggung, sebulan stuck terus bulan depan gimana karena aku nggak kerja. Jadi emang harus gerak. Aku selalu ingat kita pernah ada di titik terendah kita pikir titik terendah, terus kita menjalani kehidupan mengalami masalah. Semua bakal bisa kita lalui," ingatnya.

"Yaudahlah gue putus gue pacaran lagi, gue putus gue pacaran lagi. Itu pernah terjadi. Gue nggak dapat kerjaan dapat kerjaan lagi itu roda kehidupan. Nggak selamanya emosi yang kita rasain selamanya ada dalam diri kita. Gue nangis sekarang besok bisa ketawa gara-gara nangis kemarin," pungkas Fanny. (pus/wes)