Kini buku harian Anne Frank yang paling banyak dibaca di dunia segera diadaptasi ke dalam bentuk komik. Buku yang diproduksi oleh pencipta animasi nominasi Oscar, Waltz bersama dengan Bashir itu nantinya juga akan diadaptasi dalam bentuk layar lebar.
Salah seorang penulis adaptasi Ari Folman mengatakan ingin memastikan warisan Anne tetap dibaca generasi muda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Puisi Anne Frank Dilelang Rp 2 Miliar |
"The Graphic Diary adalah solusi sempurna bagi bacaan generasi berikutnya. Kami ingin pembaca buku harian Anne Frank harus menemukan bahasa mereka," ujarnya dikutip dari BBC, Rabu (11/10/2017).
![]() |
Mengadaptasi buku harian menjadi karya bergambar bukanlah keputusan yang mudah. Ilustrator David Polonsky awalnya enggan menggarapnya karena takut dituduh menjadi bagian dari industri Holocaust.
"Ini adalah satu cerita tentang satu orang dan setiap orang juga memiliki cerita yang berbeda. Saya harap gambar ini juga merangsang perdebatan kontemporer," lanjutnya lagi.