Lewat beberapa video di akun Instagram, Is mengungkapkan benang merah masalah yang ia utarakan beberapa hari lalu. Banyak yang beranggapan, dirinya melarang musisi untuk meng-cover lagu 'Akad'.
"Inti permasalahannya bukan di saya melarang cover. Tidak, saya tidak pernah melarang cover. Semua band besar dunia pun pernah meng-cover lagu seseorang dan musisi lain," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Is menegaskan dirinya memberikan peringatan kepada orang yang dengan sengaja menjadikan lagunya lahan bisnis lain. Sebab menurutnya, lagu 'Akad' dengan versi orang lain sudah ada di iTunes dan Spotify.
"Tapi ketika urusannya untuk kebutuhan diproduksi lalu dijual, itu yang saya tekankan. Makanya harus berizin, karena kalau tidak ya itu ilegal namanya. Oke?" tegasnya. (dar/nu2)