Bursa Naskah hingga Jualan Hak Cipta, Agenda Penting di IIBF 2017

Bursa Naskah hingga Jualan Hak Cipta, Agenda Penting di IIBF 2017

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 18 Agu 2017 20:30 WIB
Foto: Tia Agnes/detikHOT
Jakarta - Indonesia International Book Fair (IIBF) 2017 punya sejumlah agenda penting bagi penulis, penerbit maupun pecinta buku. Mulai dari bursa naskah sampai persoalan jualan hak cipta atau rights yang biasa terjadi di pameran buku tahunan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia IIBF 2017, Husni Syawie, saat temu media di Paviliun Indonesia, Senayan City Jakarta, Jumat, (18/8/2017)


"Seperti semua pameran buku, ada menjual dan membeli. Di sini kami juga memperjualbelikan hak cipta. Jadi ada rights yang dijual ke luar juga," kata Husni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tahun ini pula, pihak penyelenggara IIBF mengadakan sesi 'bisnis making'. Ini jadi ajang bagi penerbit-penerbit untuk dipertemukan dengan penerbit asing. "Kita mempertemukannya lebih spesifik lagi, dipertemukan dengan minat yang sama. Transaksi setelah pameran juga nggak jadi soal."

Selain itu, program bursa naskah juga bakal ada di IIBF. Bagi penulis-penulis muda yang ingin terkoneksi dengan penerbit, bisa mendatangi sesi tersebut.

"Kami ingin di bursa naskah ini timbulnya pengarang-pengarang barj. Bursa naskah diharapkan dapat menjembatani tujuan tersebut," pungkasnya.

IIBF 2017 sendiri berlangsung di Assembly Hall Jakarta Convention Center pada 6-10 September 2017. Tahun ini juga ditargetkan akan ada 70 ribu pengunjung yang memadati gelaran selama lima hari berturut-turut.

(tia/mah)

Hide Ads