Dunia 'Blade Runner 2049' Digarap Tanpa Mengandalkan Layar Hijau

Jakarta -

Ternyata, untuk menciptakan dunia 'Blade Runner: 2049', sutradara Denis Villeneuve dan para kru tidak mengandalkan teknologi green screen. Green Screen atau layar hijau bukanlah hal yang asing dalam proses pembuatan film terlebih film-film berjenis sci-fi seperti 'Blade Runner' untuk menampilkan efek di film.

Membuat ulang dunia tersebut adalah sesuatu yang membuat Villeneuve merasa tertekan. Bahkan, Villeneuve mengatakan kalau 'Blade Runner: 2049' adalah tantangan artistik terbesarnya.

Sementara formula film aksi hollywood yang selalu berputar dalam teknologi green screen, Villeneuve dengan berani mengambil langkah lain.

Baca juga: Jared Leto Gantikan David Bowie Bergabung di 'Blade Runner 2049'

Berbicara kepada IGN, Gosling menjelaskan "Kami tidak memakai green screen. Semuanya nyata. Mereka membangun segalanya secara nyata. Apa pun yang terbang, itu nyata. Apapun yang bergerak, semuanya nyata."

Penjelasan tersebut sejalan dengan komentar Gosling desember lalu, yang mengatakan dia merasa terbebani oleh ruang lingkup film tersebut. Terutama oleh skala dan detail yang dibangun di lokasi syuting.

Tidak menggunakan green screen, bukan berarti produksi 'Blade Runner: 2049' lepas dari tehknologi CGI. Proses film tersebut tetap menggunakan CGI dalam porsi yang tidak besar.

Direncanakan 'Blade Runner 2049' dirilis Oktober mendatang.

(doc/doc)